ANALISIS PENGELOLAAN PERSEDIAAN AYAM BROILER DENGAN FUZZY INFERENSI SYSTEM TSUKAMOTO UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI SUPPLY CHAIN

Abstract

Permasalahan dalam pengelolaan persediaan ayam broiler sering kali berkaitan dengan fluktuasi permintaan dan biaya operasional, yang dapat menyebabkan kelebihan atau kekurangan stok. Oleh karena itu, diperlukan sistem yang mampu menyesuaikan jumlah pemesanan ayam broiler secara optimal untuk meningkatkan efisiensi supply chain. Penelitian ini menerapkan metode Fuzzy Inference System Tsukamoto untuk menentukan jumlah pemesanan berdasarkan tiga variabel utama, yaitu persediaan saat ini, tingkat permintaan, dan biaya penyimpanan serta operasional. Metode penelitian yang digunakan meliputi pengumpulan data selama satu bulan, penentuan fungsi keanggotaan fuzzy, perancangan aturan inferensi, dan penerapan defuzzifikasi menggunakan metode rata-rata terbobot. Model ini diuji menggunakan data historis dan dibandingkan dengan metode konvensional untuk mengevaluasi efektivitasnya dalam mengoptimalkan jumlah pemesanan ayam broiler. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode Fuzzy Tsukamoto mampu memberikan rekomendasi pemesanan yang lebih adaptif, dengan hasil yang lebih fleksibel dibandingkan metode konvensional. Sistem ini dapat mengurangi risiko kelebihan stok yang menyebabkan pemborosan biaya penyimpanan, serta kekurangan stok yang berpotensi menurunkan kepuasan pelanggan.

Kesimpulannya, metode Fuzzy Tsukamoto dapat digunakan sebagai pendekatan yang lebih sistematis dan akurat dalam pengelolaan persediaan ayam broiler. Namun, model ini masih memiliki keterbatasan dalam penyesuaian terhadap tren pasar jangka panjang, sehingga pengembangan lebih lanjut dengan teknologi kecerdasan buatan seperti ANFIS atau Machine Learning direkomendasikan untuk meningkatkan akurasi dan fleksibilitas sistem.